Sunday, June 03, 2007

Menikmati Suasana Dingin Malino

Dingin, udara berhembus semilir. Deru angin disertai butiran-butiran rinai membasuh muka yang terpasang, sengaja menantang datangnya rintik hujan.

Tak pernah kurasai suasana dingin sesublim ini, imajiku tergelitik untuk menggores beberapa puisi yang mengendap dalam nurani. Untaian kata kurangkai perlahan membentuk bait, menyusun kalimat-kalimat pendek, menjadi rima yang memuat makna yang menggumpal.

Dalam ramai dan canda tawa yang riuh dari sahabat seperjalanan, masih sempat kuselipkan kesendirian di tengah-tengah keriuhan itu. Ya, kunikmati sunyi dengan menjernihkan pendengaran untuk menikmati derai dedaun yang ditempa bulir-bulir air yang seakan tertumpah secara teratur dari angkasa yang mengabu-abu.

Aku larut dalam irama sunyi yang harmonis, lagu alam dengan ritmik yang teratur. Suasana itu membelaiku dengan manja, ingin rasanya terus terlelap di pangkuan alam yang syahdu. Sayang aku harus beranjak pulang dan aku tak sendiri...

aku juga menikmati keramaian di bawah curahan air terjun bersama rekan...

No comments: