Monday, April 16, 2007

Ke Tanah Mandar

Aku berangkat ke Majene pukul 11.30 pagi menjelang siang. Tiba di tanah mandar pukul 17.30 sore hari. Aku di jemput seorang kawan di pinggir jalan, aku belum mengenal kota ini. Kali kedua aku ke Majene, mungkin agak lama atau mungkin selamanya aku di sini? Entahlah, apa aku akan betah di kota kecil ini?

Sepanjang perjalanan kunikmati dalam tidur yang pulas. Sesekali aku terbangun karena sms teman-teman yang menjerit-jerit minta dijawab. Untung saat ini aku punya pulsa, jadi aku penuhilah harapan-harapannya dan terpuaskanlah tanya-tanya mereka.

Capek juga selama beberapa jam berada dalam kendaraan, mana gerah karena sesaknya penumpang. Yang paling membuatku jengkel adalah seorang bapak di samping kananku yang tak pernah berhenti mengepulkan asap rokoknya, seakan tak perduli dengan kami semua yang sudah sengaja menutup hidung dan mulut serta sengaja terbatuk-batuk untuk membuatnya tersinggung.

Nampaknya memang kadang kala beberapa orang butuh ditegur secara langsung agar tersadar.

No comments: