Thursday, April 26, 2007

Ditegur Oleh Allah

Semalam aku tidur larut sampai pukul 02.00 dinihari. Ujung malam aku habiskan di cafe tenda sepanjang pantai depan dermaga Majene bersama beberapa teman. Berteman cahaya temaram, segelas jus alpukat dengan musik yang mengalun lembut, sesekali diselingi debur ombak sebagai latar belakang, aku hanyut dengan suasana.

Paginya, bersama seorang teman, aku jalan-jalan ke pemandian alam Malle’. Berbekal motor dinas pinjaman dari pak lurah, berangkatlah kami dengan ceria. Namun di tengah perjalanan, keceriaan itu berganti khawatir, was-was dan duka cita. Kami berdua terjatuh bersama motor. Untunglah kami hanya luka ringan dan modisnya cuma “keseleo”.

Sebenarnya kami cukup beruntung karena masih sempat nyangkut di alang-alang dan tumbuhan perdu. Kalau tidak, maungkin kami hanya pulang tinggal nama. Di bawah tempat kami jatuh, terdapat jurang yang cukup dalam, penuh dengan bongkahan-bongkahan batu kali yang cukup besar.

Maha Besar Allah yang masih memberi kami kesempatan untuk bertobat. Untunglah rasa hati sedikit terobati dengan indahnya suasana Malle’.

No comments: